Tabel Berat Besi Beton Polos dan Ulir

Besi beton merupakan rangka besi yang biasanya diperlukan untuk membantu memperkuat struktur beton pada sebuah bangunan. Daya lentur beton pada bangunan dapat ditambah dengan keberadaan besi beton tersebut. Penambahan daya lentur dapat membantu bangunan menahan beban dinamis dan beban statis.

Besi beton di Indonesia dikelompokkan kedalam 2 jenis, yaitu baja tulangan polos dengan pengkodean BjTP dan baja tulangan sirip/ulir dengan pengkodean BjTS. Sebelumnya, standarisasi baja tulangan beton untuk industri baja Indonesia diatur dalam SII 138-1984 tentang Mutu dan Cara Uji Baja Tulangan Beton. Hingga pada tahun 2002, dilakukan beberapa revisi dan diubah menjadi SNI 07-2052-2002 mengenai Baja Tulangan Beton.

1. Besi beton polos

Besi beton polos memiliki tekstur yang berbeda dari besi beton jenis lain. Permukaan besi beton polos lebih licin dan mulus. Bentuk dari besi beton polos memiliki bentuk bundar dan mulus. Jenis ini lebih mudah ditemui di banyak toko dan banyak dijual secara eceran. Selain mudah ditemui, besi beton juga memiliki harga yang lebih murah. Besi beton polos mudah dibengkokan dan memiliki sifat yang lentur. Tekanan yang dapat ditahan oleh besi beton adalah 240 Mpa. 

    Tabel berat besi beton polos

Diameter
(mm)
Panjang
(m)
Berat Permeter
(kg)
Berat Perbatang
(kg)
4 12 0,09 1,00
6 12 0,22 2,66
8 12 0,39 4,74
9 12 0,50 6,00
10 12 0,62 7,40
11 12 0,75 9,00
12 12 0,89 10,70
13 12 1,04 12,50
15 12 1,21 14,50
16 12 1,58 19,00
19 12 2,22 26,80
22 12 2,98 35,80
23 12 3,26 39,10
24 12 3,55 42,62
25 12 3,85 46,20
28 12 4,83 58,00
31 12 5,93 71,10
32 12 6,31 75,72


2. Besi beton ulir

Tulangan ulir memiliki permukaan luar berulir. Bentuknya sendiri lebih mirip sirip ikan. Oleh sebab itulah tipe ini juga biasa disebut sebagai besi bersirip. Besi beton ulir lebih banyak dipakai pada konstruksi bangunan besar, tingkat kekuatan dan kekokohannya jauh lebih baik dari pada besi beton polos. Tulangan ulir memiliki ketahanan hampir 2 kali lebih tinggi dibanding tulangan polos. Besi ulir mampu memiliki ketahanan hingga 400 Mpa.

        Tabel berat besi beton ulir

Diameter
(mm)
Panjang
(m)
Berat Permeter
(kg)
Berat Perbatang
(kg)
10 12 0,62 7,40
13 12 1,04 12,50
19 12 2,23 26,80
22 12 2,98 35,80
25 12 3,85 46,20
29 12 5,04 60,50
32 12 6,31 75,77
35 12 7,51 90,10
38 12 8,92 107,00
41 12 10,50 126,00




Post a Comment for "Tabel Berat Besi Beton Polos dan Ulir"